Sabtu, April 15, 2006

Kebahagiaan

Dimanakah kau berada
Rasanya kuingin lari mengejarmu
Pergi dari segala rasa yang membelenggu
Pergi entah kemana
Tanpa perdulikan dia lagi
Tanpa pikirkan dia lagi
Menanggalkan segala beban ini

Kebahagiaan
Akankah kan kujelang
Kuingin terbang bersamamu
Menggapai kepak sayapmu
Mencari arti damai di hati
Yang tlah lama hilang
Dan yang tlah lama kurindukan

Kebahagiaan
Janganlah kau tepikanku
Kuingin rasakan bahagia
Dan akankah kau kan berbaik hati
Untuk sedikit tebarkan ronamu
Agar aku dapat merasa lebih berarti
Dalam kehidupan ini

Kebahagiaan
Kuhanya berharap
Agar kau tak tinggalkanku
Agar kau tak memasungku
Dalam kebisuan hati
Dalam kehampaan diri
Dalam kesunyian jiwa

Kebahagiaan
Kuharap kau kan sudi
Untuk singgah dan berbagi
Agar kepedihan ini
Dapat terlewatkan
Dan dapat kulalui
TAnpa kumesti menangis lagi

Kebahagiaan
Mungkinkah kan ada
Jika yang membahagiakanku tlah menjauh
Berlabuh pada tepian hati yang lain
Tanpa kubisa menolaknya
Ataupun mencegahnya

Kebahagiaan
Tolong sampaikan padanya
Bahwa mesti aku sering disakiti
Cinta putih ini takkan pernah padam
Dan aku akan selalu menyayanginya
Meskipun aku harus menyembunyikan itu semua

Mungkinkan kebahagian kan teraih
Hingga lukaku terobati
Dan mampu luluhkan hati ini
Mungkinkah semua terjadi
Tanpa mesti menyakiti orang lain
Ataupun melukai orang lain
Dan tanpa mesti kehilangan rasa sayang
Dari orang-orang yang menyayangi kita
Hanya waktu yang kan menjawab

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Terkadang seseorang yang teramat kita cintai akan sangat menyakiti kita. Da diantara kegetiran ataupun sembilu yang dia berikan hanya cinta yang menguatkan. Meskipun tak mesti bersatu, cinta sejati tiada lelah memberi. Yang pasti cinta sejati adalah ketulusan yang tak berpamrih. Dan berbahagialah orang-orang yang tulus menyayangi meskipun yang disayangi selalu melukai dan selalu menepikannya.

Anonim mengatakan...

Kenapa di dunia orang hanya menyalahkan seseorang yang mencintai? Tentunya tak seorangpun yang ingin memiolih alur cinta yang penuh air mata. Namun cinta adalah hal yang penuh bahagia, kebencian, dendam , kesedihan, luka dan air mata

Anonim mengatakan...

Untuk apa lagi seseorang mesti mengejar cinta, jika yang dicinta selalu memandang dengan sebelah mata. Jika segala sesuatu yang dia kerjakan ataupun dia berikan tiada pernah membekas di hati orang yang dicintai untuk apa kau bertekad merengkuh hatinya. Tentunya kita tak ingin memperjuangkan segala sesuatunya dengan bertepuk sebelah tangan ataupun menyakiti hati orang lain.Dan tidak ada seorangpun yang bisa berdiri tegar jika hanya luka dan kepedihan yang diberikan oleh yang disayangi. Biarlah semua mengalir apa adanya. CINTA SEJATI tiada pernah lelah tertambat di hati bagi orang yang meyakini keberadaanya. Melihat yang dicintai lebih berbahagia dengan orang lain adalah kebahagian bagi orang yang tahu akan makna cinta sejati. Tiada ada perlu yang dipaksakan, mungkin dengan segala keikhlasan kita akan lebih bisa menerima apapun yang kan terjadi dan yang tlah terjadi.

RKAPB Koperasi LIA thn 2024 6